Bisnis.com, JAKARTA - Mayoritas orang Amerika Serikat menginginkan Kongres untuk melakukan Impeachment atau memakzulkan Presiden Donald Trump dan mencopotnya dari jabatan orang nomor satu di AS.
Jumlah tersebut naik sedikit dari sebulan yang lalu, menurut sebuah jajak pendapat terbaru yang dilakukan NBC News/Wall Street Journal.
Dalam survei itu, 49% mendukung pemakzulan Trump, sementara 46% menentangnya. Dalam jajak pendapat NBC/WSJ sebulan lalu, 49% menentang pemakzulan, sedangkan 43% mendukungnya.
Secara paradoks, peningkatan itu menunjukkan penajaman dan garis-garis partisan ketika penyelidikan pemakzulan DPR dipercepat. Dukungan untuk pemakzulan Trump sebenarnya turun menjadi 6% dari 11% di kalangan Republik, sedangkan di kubu Demokrat meningkat meski pada tingkat yang lebih rendah.
"Ini pemilih yang sangat tertutup," kata Peter Hart, pengumpul suara Demokrat yang membantu melakukan survei NBC/WSJ seperti dikutip CNBC.com, Senin (4/11/2019).
Jajak pendapat juga menunjukkan bahwa kematian pemimpin ISIS, Al Baghdadi ternyata tidak menyita perhatian publik sebanyak peristiwa berita utama lainnya dalam beberapa tahun terakhir. Artinya keputusan Trump tidak menarik simpati.
Sementara itu soal pengumuman Trump bahwa dia akan menarik pasukan AS dari Suriah utara, dianggap oleh 41% responden sebagai "keputusan yang salah" dan 35% mengatakan akan membuat AS kurang aman.