Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Moeldoko : Isu Referendum Aceh Hanya Wacana Akademik

Wacana referendum Aceh disampaikan mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sekaligus Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf beberapa waktu lalu.
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko (kedua kiri) ketika memberikan sambutan pada pembukaan perdagangan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko (kedua kiri) ketika memberikan sambutan pada pembukaan perdagangan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menilai isu referendum atau jajak pendapat Aceh hanya wacana akademik.

"Ya itu kan baru wacana. Tapi kalau sudah menuju kepada niat itu sudah beda cara menilainya. Tapi kalau itu baru wacana akademik ya, boleh saja itu wacana akademik. Ingat kalau sudah punya niat menuju kepada keluar dari NKRI itu ada risiko yuridisnya," tuturnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/5/2019).

Moeldoko menyatakan wacana tersebut tidak perlu direspons berlebihan. Mantan Panglima TNI itu juga mengajak semua pihak untuk kembali kepada konstitusi yang dimiliki oleh Indonesia.

Seperti diketahui, wacana mengenai referendum Aceh dilontarkan oleh mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sekaligus Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf. Alasannya, sekarang Indonesia berada di ambang kehancuran.

"Isu itu kan bukan hal yang fundamental, itu hanya emosi. Emosi karena enggak menang. Apalagi Partai Aceh enggak menang di sana kan, partainya berkurang kursinya. Sehingga ada emosi. Jangan emosi itu ditanggapi berlebihan. Menurut saya, itu hanya wacana akademik saja," ucap Moeldoko.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper