Bisnis.com, BANDUNG -- Petinggi Lippo Group James Riady hadir di lanjutan sidangan suap perizinan proyek Meikarta, di Pengadilan Negeri Bandung, Rabu (6/2).
Setelah sempat tidak hadir pada pemanggilan sebagai saksi pada sidang sebelumnya, James Riady hadir mengenakan jas hitam di PN Bandung.
James diagendakan akan diminta kesaksian sekaligus agenda konfrontir terkait suap perizinan proyek Meikarta.
Sebelumnya, James datang sekira pukul 11.30 WIB, tetapi diminta menunggu di luar ruangan persidangan lantaran sidang sedang berjalan untuk saksi lainnya, Sulaiman.
"Saksi yang akan dikonfrontir silahkan keluar dulu," ucap hakim.
James pun kembali keluar, bersama saksi yang akan di konfrontir lainnya, Sekretaris Daerah Provinsi Jabar Iwa Karniwa, Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi Neneng Rahmi dan Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Henry Lincoln.
Baca Juga
James kemudian dihadirkan pada persidangan pada pukul 13.00 WIB, ia lantas disumpah oleh hakim.
Namun, James meminta pengambilan kesaksiannya dipercepat lantaran dirinya akan kembali ke luar negeri untuk mengikuti perayaan imlek bersama keluarganya.
"Hakim yang mulia, saya bukan bermaksud apapun, saya meminta untuk dipercepat pengambilan kesaksiannya, karena saya harus pergi lagi ke luar negri," kata James.
Hakim pun kembali menggali kesaksian Sulaiman dalam persidangan tersebut lantaran kesaksiannya belum usai.
Sidang lanjutan masih berlanjut dengan saksi Gentar Gentar Rahma ajudan Billy Sindoro, Polmentar ASN Pemkab Bekasi.
Selain itu Waras Wasisto anggota DPRD Jabar dan Sulaeman anggota DPRD Kabupaten Bekasi, langsung terfokus pada kedatangan James.