Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp101 miliar untuk memulihkan kondisi pendidikan pascagempa di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk penyediaan ruang kelas darurat, perbaikan satuan pendidikan, penyediaan perlengkapan belajar mengajar, dan penyaluran tunjangan khusus kepada guru.
"Pemerintah tidak melupakan NTB, khususnya masyarakat Sumbawa dan Sumbawa Barat," ungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.
Dia juga mengapresiasi gotong royong pemerintah daerah dan masyarakat dalam upaya mengembalikan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Kerja baktinya ini akan kami bantu sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi masyarakat dalam menyegerakan kembalinya kegiatan belajar mengajar. Saya tidak ingin kegiatan belajar mengajar terganggu terlalu lama," tutur Muhadjir.
Namun, Kemendikbud juga mengingatkan bahwa bantuan dari pemerintah hanya sebagai stimulan atau pendorong.
"Terima kasih Pak Bupati, para guru dan masyarakat yang telah bahu membahu menghadapi bencana ini. Dan tentunya, kita sendirilah yang harus siap menghadapi ini semua,” lanjutnya.