Kabar24.com, SEMARANG - Calon Gubernur Jateng dari fraksi PDIP Ganjar Pranowo akan menggelar kampanye akbar untuk menambah elektabilitas partai menjelang pemilihan kepala daerah Juni nanti.
Kampanye akbar nantinya akan dihadiri para ketua umum partai politik pengusung serta pendukungnya. "Sedang kita rancang, rencananya akan ada kampanye besar terbuka yang akan kita buat. Nanti akan hadir para tokoh dari jakarta sebagai pengusung," ucapnya Jumat (16/3/2018).
Meskipun beberapa hasil survei mengenai elektabilitas selalu menempatkan Ganjar di posisi pertama, namun.kampanya akbar dirasa perlu dilaksanakan guna meyakinkan warga Jateng untuk memilih paslon nomor 1 tersebut.
Namun demikian, gubernur nonaktif itu enggan menyebutkan perihal detail pelaksanaan, terutama terkait waktu dan tempat kampanye akbar ini. "Komitmennya semua partai pendukung, khususnya ketua umum sudah siap. Nanti di akhir-akhir kampanyelah,"tuturnya.
Memang bukan hal baru ketika elite parpol turun gunung mengkampanyekan tokoh yang diusungnya pada pagelaran pemilihan kepala daerah maupun gubernur.
Jauh hari sebelumnya, Sekretaris DPD PDIP Bambang Kusriyanto juga telah berujar bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri nantinya akan menuju Jateng guna mengkampanyekan Ganjar-Yasin bersama kader-kader partainya, termasuk Ketua DPP Bidang Polkam PDIP nonaktif yang saat ini menjabat sebagai sebagai Menko PMK, Puan Maharani.
Di kubu Sudirman Said-Ida Fauziyah, sebelumnya Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Abdul Wachid juga mengatakan hal yang tak jauh berbeda. Dikatakannya pada bulan lalu bahwa kampanye pemenangan tahun ini juga akan diramaikan oleh kedatangan Ketum Parpol Pengusung seperti Prabowo Subianto dari Gerindra, Sohibul Iman selaku Presiden PKS, Zulkifli Hasan serta Muhaimin Iskandar yang masing-masing adalah Ketum PAN dan PKB.
Dikonfirmasi seusai acara debat publik antar kandidat Pilgub Jateng di Hotel Gumaya, Kamis (15/3) malam, Abdul Wachid kembali menegaskan keterlibatan para elite partai tersebut saat masa kampanye nanti.
"Pak Prabowo bulan April akan turun langsung menjadi juru kampanye di Jawa Tengah, nantinya di 10 titik kota atau kabupaten. Beliau akan berbicara kepada masayarakat terdiri dari tokoh masyarakat atau petani langsung. Intinya akan berdialog," katanya.
Menurutnya, hal tersebut pantas dilakukan mengetahui elektabilitas Sudirman-Ida masih cukup tertinggal dari sang incumbent. "Masih ada waktu 80 hari ini. Kita akan kejar terus. Kenaikannya pak sudirman juga sudah lumayan baik. Relawan, mesin partai, dan tokoh-tokoh masyarakat pendukung untuk tetep bergerak," pungkasnya.
