Kabar24.com, DENPASAR—Sebanyak 60 pelaku usaha material dan teknologi bangunan dari Indonesia hingga Swedia berkumpul di Bali menyajikan produk terbaiknya kepada masyarakat dalam ajang Indobuildtech Expo 2018 di Sanur, Denpasar.
Ajang yang pada tahun ini memasuki usia ke 9 digelar di Bali ini diharapkan menjadi wadah bagi pelaku usaha material dan teknologi bangunan bisa bertemu langsung dengan penggunan yang sebagian besar pelaku usaha pariwisata.
Dirut PT Debindo Mitra Tama Dadan M Kushendarman selaku penyelenggara mengatakan ajang yang berlangsung pada 28 Februari hingga 4 Maret tersebut diharapkan bisa menjembatani terjadinya transaksi secara business to business (BtB).
“Tahun ini banyak inovasi dalam penyelenggaraan dibuktikan dengan peningkatan pelaku usaha yang tertarik ikut pameran disini,” jelasnya, Rabu (28/2/2018)
Dadan mengungkapkan pelaksanaan pameran material bangunan di Bali mendapatkan tanggapan positif dari sejumlah pelaku usaha.
Dibuktikan dengan meningkatnya jumlah peserta sebesar 5% jika dibandingkan dengan tahun lalu, meskipuan ruangan pameran sangat terbatas.
Baca Juga
Dengan meningkatnya pelaku usaha yang terlibat, Dadan menargetkan pameran ini akan dikunjungi sebanyak 3.000-4.000 orang hingga acara selesai.
Dia mengatakan kehadiran produk-produk cat, coating, door & window, water heater, water tank hingga mosaic diharapkan dapat memberikan informasi komprehensif bagi calon konsumen di Bali.
“Sehingga membuka wawasan cakrawala pemain industri konstruksi muda seperti mahasiswa, akademisi, desainer muda terhadap bahan bangunan dengan teknologi terbarunya,” jelasnya.