Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Persaudaraan Alumni 212 Rizieq Shihab dan isterinya Syarifah Fadhun Yahya telah membuat jemaah Persaudaraan Alumni 212 asal Sumedang kecewa berat karena batal pulang ke Indonesia pada menit-menit terakhir.
Jemaah Persaudaraan Alumni 212 asal Sumedang, Nabila mengaku telah membawa banyak jemaah dari Sumedang menggunakan satu bus penuh jemaah untuk menyambut kedatangan Rizieq Shihab dan isterinya di Masjid Baitul Amal.
"Ya jelas kecewa karena kami sudah jauh-jauh datang, tapi habibnya tidak jadi pulang," tuturnya, Rabu (21/2/2018).
Kendati demikian, dia mengatakan Rizieq Shihab yang batal pulang ke Indonesia merupakan takdir dari Allah yang tidak bisa diganggu gugat.
Menurut Syarifah hasil istikharah Rizieq Shihab adalah tidak pulang ke Tanah Air karena lebih banyak mudarat dibandingkan manfaatnya.
"Ini semua kan takdir ya. Jadi ya sudah, tidak apa-apa. Itu semua hasil dari istikharah beliau di sana (Arab Saudi)," katanya.
Baca Juga
Rizieq Shihab pergi ke Arab Saudi pada akhir April 2017 untuk melakukan ibadah umrah. Sebulan setelah kepergian Rizieq Shihab, dirinya langsung ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian dalam perkara dugaan tindak pidana pornografi.
Isu seputar kepulangan Rizieq Shihab sempat beredar beberapa kali sejak tahun lalu, tetapi Rizieq tidak kunjung pulang ke Indonesia. Namun, kali ini rencana kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia berpeluang sangat besar, setelah dibentuknya PPIB.