Bisnis.com, PADANG—PT Pertamina (Persero) menyepakati komitmen menerapkan transaksi nontunai untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) di seluruh stasiun pengisian bahab bakar umum (SPBU) di Sumatra Barat mulai tahun depan.
Agus Taufik Harahap, Retail Fuel Marketing Manager Pertamina Region I mengatakan perseroan menjalin kesepakatan dengan Bank Indonesia dan Pemprov Sumbar untuk menerapkan transaksi nontunai di SPBU.
“Pertamina akan berperan aktif untuk mendorong transaksi nontunai. Untuk di Sumbar, Januari 2018 akan diterapkan di Kota Padang,” katanya, Sabtu (9/12/2017).
Dia mengakui Pertamina punya peran besar untuk ikut bersinergi mempercepat kampanye gerakan nasional nontunai (GNNT) melalui transaksi nontunai di seluruh outlet Pertamina yang tersebar di Tanah Air.
Agus menyebutkan untuk tahap awal, penerapan transaksi nontunai dilakukan di seluruh SPBU di Kota Padang pada Januari 2018. Secara bertahap, prosesnya dilanjutkan ke daerah mencakup seluruh wilayah Sumbar.
“Penerapannya kami bagi empat tahap dengan menggunakan evaluasi pada setiap tahapannya. Tahap pertama, kami mulai di Kota Padang dengan menerapkan jalur khusus nontunai,” katanya.
Sebelum penerapan program, imbuhnya, masyarakat akan diberikan sosialisasi terlebih dahulu mengenai manfaat dan keunggulan transaksi nontunai.
Selanjutnya, penerapan di SPBU dilakukan dengan bekerjasama dengan bank milik pemerintah yakni Bank BRI yang membentuk banking corner yang melayani kartu debit, kartu kredit, maupun uang elektronik di seluruh SPBU.
“Dengan adanya transaksi nontunai di SPBU akan memudahkan masyarakat dan menjadi lebih praktis dan menguntungkan konsumen,” ujar Agus.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumbar Endy Dwi Tjahjono mengajak masyarakat untuk mulai melek terhadap teknologi dan membiasakan melakukan transaksi nontunai.
“Banyak sekali manfaat dari transaksi nontunai. Selain praktis dan efisien, nontunai jauh lebih aman dan menghindari tindak kejahatan di masyarakat,” katanya.
Endy mengapreasi langkah Pertamina yang akan menerapkan transaksi nontunai di SPBU seluruh Sumbar. Dia juga mendorong pemerintah daerah ikut aktif memfasilitasi pengembangan gerakan nontunai di Sumbar.
Adapun, penandatangan kerjasama antara Pertamina dengan Bank Indonesia dan Pemprov Sumbar untuk gerakan nontunai dilakukan sendiri oleh Agus Taufik Harahap, Kepala Perwakilan BI Endy Dwi Tjahjono dan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit.