Kabar24.com, JAKARTA – DPP Partai Golkar mengaku belum menerima secara resmi usulan pelaksanaan musyawarah nasional luar biasa dari DPD.
Sarmuji, Wakil Sekjen Golkar mengatakan pada dasarnya usulan itu harus datang dari 2/3 DPD Partai Golkar. Dengan demikian, usulan itu bisa mendapat perhatian untuk penyelenggaraan musyawarah nasional luar biasa (munaslub).
“Itu akan masuk ke sistem keorganisasian kita. Tentu ini berkembang, apakah nanti ada usulan 2/3 dari DPD Provinsi atu belum. Sampai sekarang belum ada,” katanya saat ditemui dalam sebuah diskusi publik, Sabtu (25/11/2017).
Saat ditanya terkait kabar ada 20 DPD yang sudah mendesak pergantian pimpinan, dia mengaku tidak bisa memastikan kabar tersebut benar atau tidaknya. Dua hanya memastikan, jika harus dilakukan munaslub, porsi dari pengajuan harus sesuai dengan ketentuan dan diajukan secara resmi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan saat ini 20 lebih DPD Tingkat I yang menyuarakan perubahan. Mereka mengingingkan agar Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto yang kini menjadi tersangka dan ditahan KPK segera mundur.