Bisnis.com, NUSADUA—Wakil Gubernur Bali menantang Indonesia Tourism Development Corporation atau ITDC mengembangkan kawasan wisata di Kabupaten Buleleng, wilayah Bali utara.
“Saya tawarkan lahan seluas 600 hektare milik Pemprov Bali di Buleleng Barat untuk dikerjasamakan dengan BUMN khususnya ITDC,” katanya saat melepas gerak jalan yang diikuti 3.000 peserta dari perwakilan 31 BUMN, Rabu (16/8/2017).
Sudikerta mengajak BUMN membangun di Kabupaten Buleleng terjadi pemerataan pembangunan pariwisata di wilayah Bali utara dan selatan. Ia juga mengimbau masyarakat mendukung upaya menyelaraskan pembangunan yang selama ini masih terfokus di bagian selatan.
Kata dia pembangunan di wilayah Bali selatan sangat pesat, sedangkan di Bali utara yang tak kalah memiliki potensi belum tersentuh. "Kini momen yang tepat untuk membangun Bali utara dan memberikan pilihan kepada wisatawan untuk eksplore ke utara,” ujarnya.
Sudikerta menambahkan kini terjadi fenomena mengkhawatrikan yakni wisatawan yang datang ke Bali mengalihkan tujuan ke Lombok dan Banyuwangi. "Wisatawan eksodus setiap hari lima ribu orang ke pulau lain. Apa kita mau kehilangan seperti itu? Saya kira tidak, maka solusinya adalah kita seimbangkan pembangunan ini," kata Sudikerta.
Ia menjelaskan ke depan terdapat enam rencana pembangunan untuk tujuan pemerataan tersebut yakni Bandara Bali Utara, jalan tol, pengembangan stadion internasional Ngurah Rai, pembangunan kereta api, pengembangan industri pariwisata di Buleleng Barat, dan penataan Pura Besakih.
Baca Juga
“Tahap pembangunan program-program tersebut, khususnya jalan tol sepanjang 170 kilometer sudah dalam tahap penyusunan detail engineering design,” kata Sudikerta.
Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer merespons positif ajakan untuk membangun Bali utara. "Kita berminat sekali, ini sangat menjanjikan, apalagi di utara pasarnya masih sangat terbuka. Yang penting legalitasnya bisa kita selesaikan dulu," ujarnya.
ITDC yang dulu bernama Bali Tourism Development Corporation sukses membangun dan mengelola kawasan pariwisata Nusa Dua. Kini ITDC juga sedang mengembangkan kawasan serupa di Mandalika, Lombok, Nusa tenggara Barat.
//BUMN Hadir untuk Negeri//
Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani usai gerak jalan dan penanaman pohon menjelaskan program BUMN Hadir untuk Negeri dimaksudkan untuk memberikan kontribusi maksimal kepada masyarakat. Program ini diinisiasi oleh Kementerian BUMN yang telah berjalan selama 3 tahun.
Dalam kesempatan itu perusahaan-perusahaan BUMN hadir ditengah-tengah masyarakat untuk memperkenalkan keberadaannya yang melakukan bisnis diberbagai sektor baik itu jasa, industri, makanan dan minuman.
Ia berharap melalui Program BUMN Hadir Untuk Negeri, dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme untuk menjaga keragaman budaya dan kekayaan intelektual serta belajar kearifan lokal sesuai slogan BUMN Hadir Untuk Negeri di Provinsi Bali, Majulah generasi muda Indonesia, raih impian dan kepakan saya-sayap baktimu dalam menyongsong Indonesia gemilang.