Kabar24.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Japan International Cooporation Agency untuk turut mendanai proyek-proyek di luar Pulau Jawa, seperti tol Trans Sumatra, dan wilayah timur Indonesia.
Presiden juga minta JICA untuk dapat terlibat dalam pendanaan proyek-proyek air bersih, pengelolaan sanitasi air kotor terutama di daerah-daerah yang masih tertinggal, serta proyek irigasi yang telah disetujui.
Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani usai mendampingi Presiden bertemu dengan Presiden Japan International Cooporation Agency (JICA) Shinichi Kitaoka di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (26/7/2017).
Pertemuan membahas kerja sama antara Indonesia dengan JICA, termasuk evaluasi dari kemajuan beberapa proyek yang dilaporkan Presiden JICA kepada Presiden Jokowi. Sri Mulyani mengatakan, keduanya membahas kemajuan sejumlah proyek infrastruktur, terutama kereta MRT, Pelabuhan Patimban, kereta cepat jalur utara Jawa.
"Presiden Jokowi meminta kepada JICA terus mendukung beberapa prioritas proyek nasional seperti penyediaan air bersih dan pengelolaan limbah air kotor seperti sanitasi," kata Menkeu, Rabu (26/7/2017).
Menurutnya, Presiden Jokowi juga menanyakan beberapa proyek yang dapat dipercepat, misal proyek yang pernah ditengok dan dihadiri Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.
Baca Juga
"Kami dalam hal ini akan terus melakukan kerjasama dengan JICA di dalam rangka untuk mendukung pembangunan Indonesia, terutama untuk mempercepat ketertinggalan daerah-daerah terutama di wilayah timur Indonesia," kata Sri Mulyani.