Kabar24.com, LJUBLJANA – Setelah memberikan surat kepercayaan (letters of credentials) pada Presiden Republik Slovenia Y.M. Borut Pahor, Duta Besar RI untuk Austria Dr. Darmansjah Djumala mengadakan pertemuan dengan Kamar Dagang dan Industri Slovenia guna menggenjot peningkatan kerja sama di bidang investasi dan perdagangan.
Pada kesempatan tersebut, Djumala menekankan pentingnya memanfaatkan momentum 25 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Slovenia yang jatuh pada tahun ini untuk meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi, investasi, dan perdagangan melalui berbagai kegiatan, seperti seminar dan pertemuan bisnis, kunjungan misi dagang dan sejenisnya.
Secara khusus Djumala mengimbau dunia usaha Slovenia untuk memanfaatkan secara maksimal perjanjian FLEGT-VPA yang diperoleh Indonesia bagi peningkatan kerja sama di bidang industri kayu. Kadin Slovenia menyambut baik dan akan menindaklanjutinya dengan bekerjasama dengan KBRI Wina.
Selain itu, Djumala bertemu dengan Konsul Kehormatan Indonesia di Slovenia dan mengambil kesempatan untuk mengadakan pertemuan dengan komunitas masyarakat Indonesia di Slovenia. Pertemuan perkenalan dan ramah tamah dengan masyarakat Indonesia dihadiri lebih dari 60 anggota masyarakat beserta keluarganya yang menetap di Ljubljana, Ibu Kota Slovenia, dan sekitarnya.
“Ini bagian dari misi pelayanan, pembinaan, dan perlindungan negara bagi masyarakat Indonesia yang berada di Slovenia,” tutur Djumala, dalam siaran pers Kamis (14/7/2017).
Duta Besar RI untuk Austria Dr. Darmansjah Djumala menyerahkan Letter of Credentials (Surat Kepercayaan) kepada Presiden Repubik Slovenia, Y.M. Borut Pahor, di Istana Kepresidenan Slovenia, Rabu (12/7/2017). Hal tersebut sekaligus menandai dimulainya aktivitas Djumala sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Slovenia.
Slovenia sendiri merupakan negara rangkapan Dubes RI untuk Austria, yang berkedudukan di Wina. Selain menjabat sebagai Dubes LBBP untuk Austria dan Slovenia, Djumala juga merangkap sebagai Wakil Tetap RI untuk PBB dan organisasi internasional lainnya di Wina (IAEA, UNOV, UNIDO, CTBTO dan OPEC Fund).
Dubes Djumala sebelumnya menjabat Sekretaris Presiden/Kepala Sekretariat Presiden RI pada periode 2015-2017. Pria kelahiran Palembang, 29 November 1958 ini, mengawali karirnya di Kementerian Luar Negeri pada 1984 dengan menjalani penugasan antara lain di KBRI Tokyo, PTRI Jenewa, PTRI New York, dan sebagai Deputy Chief of Mission pada KBRI/PRIME Brussel.
Setelah menjabat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Luar Negeri, tahun 2010 Dr. Darmansjah Dumala dilantik sebagai Dubes RI untuk Polandia, setelahnya diangkat sebagai Kepala Badan Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Kementerian Luar Negeri.
Peraih gelar Doktor dari Universitas Padjajaran tersebut dikenal aktif menuangkan buah pikirannya melalui artikel di berbagai media massa. Salah satu gagasannya yang penting adalah perlunya membumikan diplomasi dan politik luar negeri atau diplomasi membumi: diplomasi yang memberi manfaat langsung bagi rakyat.
Indonesia Genjot Kerja Sama dengan Slovenia di Bidang Perdagangan
Setelah memberikan surat kepercayaan (letters of credentials) pada Presiden Republik Slovenia Y.M. Borut Pahor, Duta Besar RI untuk Austria Dr. Darmansjah Djumala mengadakan pertemuan dengan Kamar Dagang dan Industri Slovenia guna menggenjot peningkatan kerja sama di bidang investasi dan perdagangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Andhina Wulandari
Editor : Andhika Anggoro Wening
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
18 menit yang lalu
Kardinal Suharyo: Akhir-akhir Ini Korupsi Digunakan 'Mematikan' Orang
59 menit yang lalu
15.976 Napi Dapat Remisi Natal, Negara Hemat Rp8,1 Miliar
2 jam yang lalu