Bisnis.com, JAKARTA -- Selain salat, kini ada berbagai kegiatan di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Dirjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI bekerjasama dengan Badan Pengelola dan Pengurus Masjid Istiqlal menggelar Pekan Ramadan dan Iftar Budaya dengan tajuk Islam dan Peradaban.
Dikutip dari laman kebudayaan.kemdikbud.go.id, Kamis (15/6/2017), acara yang berlangsung sejak 14 hingga 18 Juni mendatang itu berusaha mengembalikan fungsi masjid sebagai pusat kegiatan masyarakat.
Selama lima hari ke depan, untuk para pengunjung bakal disajikan berbagai macam pameran dan pertunjukan kebudayaan.
Antara lain pertunjukan seni budaya Islam, pameran peradaban Islam, seni lukis anak TK dan Paud, pemutaran film, permainan tradisional, dialog lintas agama, ngabuburit sastra hingga ragam kuis budaya.
Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan, sudah sepatutnya masjid tak hanya dipandang sebagai rumah ibatah, melainkan menjadi episentrum semua getaran keislaman lewat jalur budaya yang disajikan.
Baca Juga
“Saya mendukung gagasan setiap tahunnya untuk menyelengarakan Pekan Ramadan dan Iftar Budaya,” jelas Muhadjir.
Mendikbud menambahkan, iftar budaya diharapkan membangkitkan rasa toleransi dan menghargai setiap perbedaan yang ada. Sebab, imbuhnya, memanfaatkan masjid sebagai pusat aktivitas dirasa mampu membuat energi keislaman kian terpancar di Indonesia.
“Marilah kita terus ramaikan dan kita getarkan hati kita untuk Istiqlal,” pungkas Muhadjir.
