Kabar24.com, JAKARTA—Presiden baru Korea Selatan Moon Jae-in dilantik dan diangkat sumpah hari ini dan berjanji akan segera menangani berbagai kesulitan dalam menghadapi program nuklir Korea Utara sekaligus meredam ketegangan dengan AS dan China.
Moon mengatakan dalam pidato pertamanya sebagi presiden bahwa dirinya akan segera memulai upaya meredam ancaman keamanan di Semenanjung Korea.
Dia juga akan berunding dengan AS dan China untuk meredakan ketegangan akibat pengerahan sistem senjata AS ke Korea Selatan.
Sedangkan pada bagian lain dia menyebutkan akan mengumumkan susunan kabinet dan staf kepresidenan guna menghilangkan kekosongan pemerintahan yang ditinggalkan oleh presiden terdahulu yang terjerat kasus korupsi, Park Geun-hye.
"Saya akan berupaya segera menyelesaikan krisis keamanan,” ujar Moon di gedung parlemen sebagaimana dikutip Reuters, Rabu (10/5).
Menurutnya, jika diperlukan dirinya akan terbang ke Bejing dan Tokyo jika kondisi memungkinkan dan begitu juga dengan ke Pyongyang.
Baca Juga
Pengerahan sistem senjata Terminal High Altitude Area Defense System (THAAD) ke Korea telah membuat China, yang merupakan mitra dagang utama Korea Selatan, marah. China memandang pengerahan sistem senjata itu akan memata-matai negaranya.