Bisnis.com, JABUNG, Lampung Timur - Sebanyak 300 pelajar sekolah dasar di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung menulis surat ditujukan kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dengan setiap siswa menulis harapan mereka kepada kedua pemimpin tersebut.
Ratusan siswa SD ini adalah dari SDN 1 Jabung, SDN 1 Negara Batin, SDN 2 Jabung, dan SDN 1 Negeri Saka, di Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur, Minggu.
Kegiatan menulis surat kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Tito Karnavian itu berlangsung di Desa Negara Batin, Jabung.
Salah satu surat kepada Presiden Joko Widodo ditulis oleh Murdiyah siswi SDN 1 Negara Batin. Dia menulis harapan dan doa kepada orang nomor 1 di Indonesia ini.
Isi surat dari Murdiyah yang dibacakan itu: "Assallammualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh. Kepada yang terhormat Bapak Presiden RI di tempat. Salam sejahtera, kami sampaikan kepada bapak pemimpin negara tercinta ini, semoga bapak memimpin negeri ini dengan baik dan adil. Semoga Allah senantiasa memberikan perlindungan kepada bapak presiden.
Bapak Presiden yang saya hormati, kami selaku rakyat Indonesia tentunya mengidam-idamkan suatu negara tenteram, makmur, dan aman ditempati. Itu saja yang saya sampaikan, dan doa dari saya semoga bapak selalu sehat memimpin negeri ini. Wassallammualaikum Warahmatulohi Wabaroktuh".
Baca Juga
Berikutnya surat kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang ditulis oleh Junirun, siswa SDN 1 Negara Batin. Dia menulis bercita-cita menjadi polisi, dan ingin daerahnya tidak dikenal lagi sebagai daerah begal dan maling.
"Assallammualaikum Warahmatullahi Wabaroktuh. Buat Bapak Kapolri Tito, saya ingin Jabung dimajukan dan jalan di Jabung dibagusi. Saya ingin Jabung dijaga polisi, karena kami tidak ingin Jabung dikenal banyak begal dan pencuri.
Kami di Jabung banyak tanaman yang bermanfaat, dan saya ingin jadi polisi seperti Bapak Tito. Wassallammualaikum Warahmatullahi Wabaroktuh".
Kegiatan menulis oleh siswa SD yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian itu adalah inisiasi sejumlah organisasi kepemudaan di Kecamatan Jabung.
Di antaranya Himpunan Pemuda Jabung (HPJ), Ikam Jabung Sai (IJS), pegiat literasi seperti Sugeng Hariyono yang dikenal dengan motor pustaka, dan jurnalis di Provinsi Lampung serta mendapat dukungan dari kepolisian Resor Lampung Timur dan Pemkab Lampung Timur.
Menurut Sugeng, kegiatan itu digagas oleh berbagai pihak sebagai upaya mengubah stigma negatif daerah Jabung yang dikenal daerah begal dan berbagai persoalan sosial yang bertahun-tahun tidak kunjung bisa dientaskan oleh pemerintah daerah setempat.
Selain menulis surat buat presiden dan kapolri diadakan pula pengenalan keselamatan berlalu lintas oleh Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Lampung Timur kepada para siswa SD itu.
Sejumlah siswa SD berpakaian lengkap polisi cilik turut memperagakan kemahiran ala polisi, seperti keterampilan baris-berbaris dan senam lalu lintas.
Sejumlah buku pun dibagikan oleh Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim kepada sejumlah siswa SD di Kecamatan Jabung tersebut.
Kapolres Lampung Timur AKBP Harseno menyatakan bangga kegiatan itu digelar di Kecamatan Jabung. Menurut dia, kegiatan tersebut merupakan rasa cinta kepada warga Jabung.
"Ini adalah kerja sama optimal untuk bersama-sama membangun daerah Lampung Timur, karena generasi muda harus kita dukung untuk mencapai mimpinya. Ini adalah titik awal melangkah lebih maju, sehingga 10 dan 15 tahun tahun lagi kita bisa melihat generasi muda ini bisa bermanfaat buat masyarakatnya," ujar dia.