Bisnis.com, JAKARTA -- Pejabat pemerintahan asal Australia ini ikut mempromosikan Bahasa Indonesia melalui pidatonya dalam acara Australia-Indonesia Awards.
Berdasarkan laman Kementerian Luar Negeri, Selasa (15/3/2017), pejabat itu adalah Gubernur New South Wales David Hurley. Pidato tersebut disampaikan di semua kalangan mulai dari Duta Besar RI, Presiden Australia-Indonesia Association (AIA), senator, pengusaha, atlit, budayawan, hingga mahasiswa Australia.
Hurley memulai pidatonya dengan mengucapkan selamat malam kepada hadirin. Selanjutnya, mantan Panglima angkatan Bersenjata Australia ini menyampaikan seluruh isi pidatonya dalam Bahasa Indonesia, dan diakhiri dengan terjemahan dalam bahasa Inggris.
Isinya, hubungan bilateral Indonesia dan Australia yang terjalin dengan baik akan sangat penting bagi masa depan kedua negara dan kawasan.
Dampak langsung dari Pidato tersebut adalah wakil pejabat Australia yang lain juga berusaha membuka dan menutup pidato mereka dengan sapaan khas Indonesia.
Bahasa Indonesia menjadi salah satu bahasa asing terpopuler selain Bahasa Mandarin dan Jepang. Terlebih, Presiden Joko Widodo juga telah meresmikan Balai Bahasa Indonesia (BBI) di Perth, Canberra pada 26 Februari 2017.