Bisnis.com, DEMAK—Kabupaten Demak sebagai salah satu lumbung padi di Jawa Tengah masih harus menghadapi banyak tantangan.
Mudianto, Staf Ahli Bidang ekonomi dan Keuangan Bupati Demak, mengatakan ada beberapa tantangan bagi pertanian di wilayah kerjanya tersebut.
Tantangan-tantangan itu meliputi sumber daya manusianya, alat pertanian, bibit unggul, bencana hingga serangan hama.
Kendati masih menghadapi banyak tantangan, Demak menjadi lumbung beras ketiga terbesar di Jawa Tengah setelah Cilacap dan Grobogan.
Saat ini dari luas wilayah Demak yang mencapai 89.742 hektar, 59,74% diantaranya merupakan areal persawahan.
"Pada 2016 hasil pada dari Demak mencapai 680.553 ton gabah kering giling sedangkan konsumsi di Kabupaten kami hanya 2.800 ton. Potensinya besar kami berharap ada bantuan untuk petani karena masih banyak tantangan," katanya, Rabu (8/3).