Kabar24.com, BOGOR -- Presiden Joko Widodo menekankan Indonesia dan AS akan menjalin hubungan yang lebih baik, asalkan hubungan tersebut menguntungkan kedua belah negara.
Pelantikan Donald Trump sebagai presiden ke-45 AS pada 20 Januari 2017 mendapat sambutan dari Presiden Joko Widodo. Kepala Negara mengatakan sudah menelepon Trump dan mencermati isi pidato Trump.
"Kalau kita mencermati dan mengikuti pidato yang disampaikan kemarin, yang saya garis bawahi adalah saling menguntungkan, ini saya garis bawahi," kata Jokowi usai mengikuti Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017, Minggu (22/1).
Dari pembicarannya langsung dengan Trump, Jokowi optimistis hubungan Indonesia dan AS akan terjalin dengan baik. Trump pun punya nada optimistis serupa. "Beliau menyampaikan hubungan Indonesia dan AS pasti akan lebih baik karena Presiden Trump menyampaikam kawan saya di Indonesia banyak, saya punya bisnis di Indonesia, dia mengatakan seperti itu," tutur Jokowi.
Donald Trump memiliki kemitraan bisnis di Indonesia dengan taipan Grup MNC, Hary Tanoesoedibjo. Sejak 2015 keduanya sepakat membangun resor di Lido, Bogor dan Tabanan, Bali yang diperkirakan menelan investasi sekitar US$500 juta hingga US$1 miliar. Hubungan bisnis itu membuat Trump mengundang Hary Tanoesoedibjo secara khusus untuk hadir dalam pelantikan Trump sebagai presiden AS di Washington.
Dalam akun resmi Hary Tanoesoedibjo di Instagram, Hary menunjukkan foto-fotonya saat pelantikan Trump dan pesta usai pelantikan. Juga menaikkan foto dirinya saat bertemu dengan Chairman & CEO the Walt Disney Company Robert A. Iger pada Rabu (18/1) dan sehari setelahnya menayangkan foto dirinya kala berjumpa dengan Donald Trump Jr. dan Eric Trump.