Kabar24.com, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau menyatakan tidak ada masalah pada proses realisasi anggaran proyek di daerahnya, meski Kemenkeu menerapkan self blocking.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi mengatakan, hingga saat ini proses realisasi beragam proyek dan program kerja pemprov berjalan lancar.
"Kami yakin tidak ada gangguan proyek dan program kerja dari kebijakan self blocking Kemenkeu, khusus untuk proyek karena pemerintah pusat sudah menjamin kelancaran pendanaan sebagai dukungan program strategis nasional," katanya, Selasa (15/11/2016).
Beberapa proyek strategis nasional yang tengah didorong itu kata dia adalah proyej jalan tol dan kereta api Pekanbaru - Dumai dengan biaya pembebasan lahan dari APBN.
Untuk realisasi APBD Riau, pihaknya optimistis sampai akhir tahun dengan waktu efektif penggunaan anggaran sekitar 40 hari kedepan, bisa mencapai 81% atau lebih tinggi dari tahun lalu yang hanya sebesar 60%.
Dengan target itu, pemprov bisa merealisasikan anggaran lebih baik karena nilai sisa lebih penggunaan anggaran (silpa) tentu menjadi lebih kecil pada 2017 mendatang.
"Dari sisi efektivitas ini akan menjadi lebih efisien, karena realisasi silpa juga akan menjadi lebih mudah dibandingkan tahun sebelumnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
