Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILPRES AS 2016: Markas Partai Republik Diteror Pesan Anti Trump

Sebuah markas Partai Republik di Carolina Utara, Jumat pagi, menerima pesan anti-Donald Trump yang ditulis menggunakan cat semprot di dinding dan pintu kantor, kejadian kedua dalam satu bulan dimana kantor itu menjadi objek vandalisme.
Donald Trump/Reuters
Donald Trump/Reuters

Bisnis.com, NORTH CAROLINA,  Amerika Serikat - Sebuah markas Partai Republik di Carolina Utara, Jumat (4/11/2016) pagi, menerima pesan anti-Donald Trump yang ditulis menggunakan cat semprot di dinding dan pintu kantor, kejadian kedua dalam satu bulan dimana kantor itu menjadi objek vandalisme.

Seorang pelaku mencoret-coret pintu dan dinding markas Partai Republik Alamance di Burlington dengan kata-kata "Trump Keparat" dan ditulis dengan cat semprot di atas tulisan "Partai Republik" di sebuah tanda di kantor itu pada sekitar pukul 02.00 waktu setempat, menurut Chris Verdeck, asisten kepala polisi kota.

Belum ada penangkapan yang dilakukan terkait insiden itu, yang kejadiannya terekam kamera pengawas, kata Verdeck dalam sebuah wawancara melalui telepon. Aksi vandalisme di Burlington, sekitar 32 kilometer ke arah timur Grensboro, terjadi empat hari sebelum pemilu presiden AS Selasa mendatang.

Persaingan antara calon usungan Partai Republik Donald Trump dengan pesaingnya dari Partai Demokrat Hillary Clinton menjadi salah satu persaingan terbesar dalam kampanye kepresidenan dalam beberapa tahun.

Pihak kepolisian mengeluarkan sebuah gambar dari kamera pengawas yang menunjukkan pelaku vandalisme, yang tampak sebagai seorang pemuda dengan warna kulit terang dan rambut berwarna gelap yang mengenakan pakaian bertudung berwarna terang. Pemuda itu tampak melakukannya sendirian, Verdeck mengatakan.

"Ini memberikan masalah kepada para anggota dan relawan Partai kami di Alamance, namun lebih, ini memberikan masalah terhadap negara kami," Kepala Partai Republik Alamance Ben York mengatakan dalam sebuah pernyataan.

"Harapan saya bahwa kami akan dapat menjadi contoh kepada dunia bahwa perilaku ini tidak dapat diterima dan itu tidak akan mengganggu kami dari tanggung jawab suci yang kami miliki untuk memilih dalam kebebasan yang telah diberikan kepada kita".

Bulan lalu, kantor Partai Republik di Orange, Hillsborough, yang berlokasi sekitar 40 kilometer ke arah timur Burlington, dibakar dan sebuah pesan di dinding dekat lokasi kejadian berbunyi "pergi atau mati".

Gubernur Indiana Mike Pence, yang mencalonkan diri sebagai wakil Trump. menyebut insiden di Hillsborough itu sebagai "terorisme politik".

Carolina Utara dipandang sebagai sebuah lokasi persaingan pemilu, yang masih belum dapat diperkirakan hasilnya, menjadikannya sebagai sebuah lokasi yang menentukan dalam pemilu yang nantinya akan menentukan presiden Amerika Serikat berikutnya.

Sejumlah lokasi Partai Demokrat juga menjadi sasaran sebelum pemilu dilaksanakan, yang seringkali berujung ricuh antara pihak Republik dan Demokrat.

Pada awal minggu ini, sebuah gereja bersejarah bagi kulit hitam di Greenville, Mississippi, dibakar dan dicat dengan tulisan "Pilih Trump".

Sejumlah gereja untuk kalangan kulit hitam di bagian selatan AS telah lama menjadi basis dukungan bagi Partai Demokrat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA/REUTERS
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper