Kabar24.com, JAKARTA-Dalam jamaah haji Kelompok Terbang 58 Lumajang, Jawa Timur, yang hari ini berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, ada Sutrisnawati (52), seorang waria yang ingin berdoa agar bisa menjadi lelaki saleh saat berhaji.
Di Tanah Suci, dia akan berdoa untuk keselamatan di dunia dan akhirat, termasuk diberi kemantapan menjadi laki-laki.
"Saya sudah lama ingin menunaikan ibadah haji, tapi kalau saya seperti begini ya takdir, karena itu saya ingin berdoa di Tanah Suci agar menjadi orang yang sholeh, bukan sholehwati," katanya, lalu tertawa.
"Saya berangkat dengan KTP laki-laki, karena petugas Imigrasi memeriksa saya dan saya dinyatakan sebagai laki-laki," katanya ketika ditemui menjelang keberangkatan di Asrama Haji Embarkasi Surabaya.
Warga Desa Kunir di Kecamatan Jatimulyo yang bekerja sebagai perias pengantin itu sudah menabung selama sekitar 10 tahun untuk bisa menunaikan ibadah haji.
"Saya berangkat sendiri, saya mandiri. Saya menunaikan ibadah haji dengan tetangga," kata waria yang sepintas memang masih memiliki gaya seperti halnya perempuan.
Sutrisnawati masuk ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada Rabu (31/8) sore dan dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci pada Kamis (1/9) sore.
Usai Berhaji, Waria Asal Lumajang Ini Ingin Jadi Lelaki Shaleh
-Dalam jamaah haji Kelompok Terbang 58 Lumajang, Jawa Timur, yang hari ini berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, ada Sutrisnawati (52), yang ingin berdoa agar bisa menjadi lelaki saleh saat berhaji.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
52 menit yang lalu
Basuki Sesumbar Minat Investor di IKN Tinggi, Begini Katanya
56 menit yang lalu
Potret Keberanian Prajurit Garuda di Lebanon usai Dibombardir Israel
1 jam yang lalu
Kejagung Periksa Edward Tannur & Ronald Tannur di Surabaya
2 jam yang lalu