Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Gara-gara Pokemon Go, Pengendara Truk Tabrak Wanita hingga Tewas

Seorang wanita tewas dan seorang lainnya luka-luka tertabrak truk karena pengendara yang asyik memainkan permainan Pokemon Go.
Juli Etha Ramaida Manalu
Juli Etha Ramaida Manalu - Bisnis.com 25 Agustus 2016  |  12:35 WIB
Gara-gara Pokemon Go, Pengendara Truk Tabrak Wanita hingga Tewas
Pokemon - youtube

Kabar24.com,TOKYO - Seorang wanita tewas dan seorang lainnya luka-luka tertabrak truk karena pengendara yang asyik memainkan permainan Pokemon Go.

Kasus ini menjadi kasus kematianpertama di Jepangyang terkait dengan permainan ini.

Juru bicara Kepolisian Perfektur Tokushima menyebutkan setelah ditahan akibat kelalaian dalam mengemudi, pengendara menyebutkan perhatiannya teralihkan oleh permainan tersebut.

 “Sopir masih dalam tahanan. Sejauh ini belum ada keputusan apakah pelaku akan menjalani tuntutan,” katanya seperti diberitakan Reuters, Kamis (25/8/2016).

Juru bicara Niantic, pengembang gabungan Pokemon Go bersama Nintendo, mengatakan bahwa perusahaan telah menyematkan fitur peringatan di layar permainan Pokemon Go jika sewaktu-waktu kecepatan pergerakan pemain tercatat meningkat. Layanan pop-up tersebut akan mengkonfirmasi bahwa pengguna tidak sedang berkendara.

Dia tidak memberi keterangan apakah pihak pengembang akan mengambil langkah lebih jauh untuk menghindari terjadinya hal serupa.

Seorang juru bicara dari Nintendo menyampaikan ungkapan belasungkawa bagi keluarga korban meninggal.

 “Pokemon dan Ninatic berusaha untuk menciptakan lingkungan yang aman untuk bernain dan kami akan terus melakukan usaha tersebut,” katanya ketika ditanya apakah perusahaan tersebut akan mengambil langkah-langkah lain untuk menghindari kejadian serupa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

korban tewas Pokemon Go

Sumber : Reuters

Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top