Bisnis.com, JAKARTA - Berikut ini adalah ringkasan headlines BISNIS INDONESIA edisi cetak Rabu, 24 Agustus 2016. Untuk menyimak lebih lanjut, silahkan kunjungi http://epaper.bisnis.com/
Seksi Industri
Hal 25. PERMINTAAN MELAMBAT: Produsen Plastik Masih Untung
Industri plastik tahun ini membukukan lonjakan margin pendapatan meskipun penjualan diperkirakan hanya tumbuh 3% tertekan perlambatan ekonomi.
Hal 26.STABILISASI HARGA KOMODITAS: Pembatasan Ekspor Karet Diperpanjang
Pengurangan alokasi ekspor karet alam oleh tiga negara produsen yang tergabung dalam International Tripartite Rubber Council (ITRC) diperpanjang hingga Desember 2016, dengan harapan harga di pasar tetap berada di level tinggi.
Hal 27. KEPEMILIKAN WARGA ASING: Hak Pakai Bakal Sederajat dengan Hak Guna Bangunan
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional berencana merilis fatwa terkait dengan sertifikasi kepemilikan asing yang selama ini dianggap belum memiliki dampak bagi industri properti
Hal 28. PEMBENAHAN PELABUHAN: Fasilitas Logistik Terpadu Disiapkan di Priok
PT Pelabuhan Indonesia II/ IPC menyiapkan fasilitas logistik terpadu di Pelabuhan Tanjung Priok untuk konsolidasi kargo ekspor impor yang terintegrasi dengan kegiatan industri pendukung guna menekan biaya logistik dan dwelling time.
Hal 29. ATURAN PENERBANGAN DILONGGARKAN: Penjualan Pesawat Jet Pribadi Bisa Melesat
Bisnis penjualan pesawat jet pribadi di Indonesia diprediksi bakal tumbuh pesat, seiring dengan rencana pemerintah melonggarkan aturan pelaksanaan kegiatan pesawat bukan niaga di Tanah Air.
Hal 30.PLTU MULUT TAMBANG SUMSEL 8: PTBA & PLN Revisi Jual Beli Listrik
Perjanjian jual beli listrik Pem bangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang Sumsel 8 de ngan kapasitas 2x620 megawatt akan direvisi un tuk memastikan proyek senilai US$1,6 miliar tersebut tetap berlanjut.
Hal 31. STOK PANGAN NASIONAL: 9 Komoditas Surplus, Daging & Kedelai Defisit
Pemerintah memproyeksikan stok sembilan komoditas pangan strategis di Tanah Air cukup hingga akhir tahun ini, sedangkan daging sapi dan kedelai masih defisit masing-masing 33% dan 42% dari kebutuhan nasional.
Hal 32. PERIODE JANUARI-JULI: Penjualan Kendaraan Komersial Anjlok
Selama periode Januari sampai Juli tahun ini, kendaraan komersial yang meliputi pikap, bus, dan truk hanya mencatatkan volume penjualan sebanyak 124.430 unit, merosot 39% dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sekitar 172.960 unit.