Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erupsi Gamalama Masih Berlanjut

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa erupsi Gunung Gamalama masih terus berlanjut dan hujan abu terjadi di beberapa wilayah.
Aktivitas Gunung Gamalama yang mengeluarkan abu vulaknik di Ternate, Maluku Utara, Jumat (19/12)./Antara
Aktivitas Gunung Gamalama yang mengeluarkan abu vulaknik di Ternate, Maluku Utara, Jumat (19/12)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA-Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa erupsi Gunung Gamalama masih terus berlanjut dan hujan abu terjadi di beberapa wilayah. "Otoritas Bandara Babullah di Ternate memperpanjang penutupan bandara hingga Jumat (5/8).

Keputusan buka atau tutup bandara disesuaikan dengan kondisi erupsi Gunung Gamalama dan hujan abu besok pagi," kata Kepala Pusdatin dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran pers di Jakarta, Kamis. Berdasarkan informasi dari Pos Pengamatan Gunung Gamalama PVMBG, Kamis, pengamatan visual pada pukul 06.50 WIT, embusan abu keluar dari kawah puncak bagian timur menuruni lereng timur.

"Dari pengukuran seismik tidak terekam adanya gempa-gempa vulkanik yang menunjukkan bahwa embusan abu ini merupakan pelepasan tekanan dari energi sisa erupsi sehari sebelumnya," katanya. Erupsi Gunung Gamalama, kata dia, menyebabkan hujan abu di beberapa kelurahan di Kota Ternate, seperti Kelurahan Salero, Soa Sio, Sangaji, Dufa-Dufa, dan beberapa kelurahan di Kecamatan Ternate Tengah.

"Masyarakat belum perlu mengungsi. Masyarakat di sekitar Gunung Gamalama dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki dan mendekati kawah yang ada di puncak Gunung Gamalama dalam radius 1,5 kilometer," katanya.

Ia juga menambahkan bahwa kondisi aktivitas masyarakat berjalan normal. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara, BPBD Kota Ternate dan unsur pemerintah daerah, kata dia, telah memberikan bantuan masker.

"Total 10.000 lembar masker sudah dibagikan kepada masyarakat. Mobil-mobil tangki dikerahkan untuk menyemprot jalan dan bandara agar tidak tertutup abu vulkanis," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper