Bisnis.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah kembali mengingatkan para pejabat agar tidak menerima parcel menjelang Lebaran tahun ini.
Bingkisan berupa apa pun sebaiknya dialihkan bagi masyarakat yang lebih membutuhkan.
“Mendekati Lebaran, nanti akan banyak parcel. Kalau dulu tidak dapat parcel tidak ngetren. Hari ini terima parcel tidak ngetren, jadul,” terang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam keterangannya, Senin (27/6/2016) .
Sekecil apa pun pemberian, imbuhnya, para pejabat harus mencoba untuk mengatakan tidak. Lebih baik parcel tersebut diberikan kepada yang membutuhkan, seperti kepada anak-anak yatim piatu.
“Karena dari yang kecil-kecil ini bisa menjadi persoalan besar. KPK saya kira sudah membuat pernyataan terbuka agar itu bisa kita laksanakan,” jelas gubernur.
Selain mengimbau pejabat untuk tidak menerima parcel, Ganjar juga meminta kepada masyarakat untuk tidak memberikannya. Jika dua-duanya sepakat tidak memberi dan tidak menerima, maka tidak akan muncul kebiasaan buruk.
“Buruknya biasanya berpengaruh pada sesuatu yang akan diputuskan. Jangan sampai nanti (keputusan itu) harus ada pemberian. Ini nanti jadi gratifikasi. Kalau masyarakat mengetahui, bisa melaporkan,” ucapnya.