Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Penembakan Terjadi Setelah Parade Cleveland Cavaliers

Menurut Departemen Kepolisian Cleveland, satu perempuan ditembak pada Rabu setelah parade kejuaraan NBA Cleveland Cavaliers
Ilustrasi penembakan/Antara
Ilustrasi penembakan/Antara

Bisnis.com, WASHINGTON -- Menurut Departemen Kepolisian Cleveland, satu perempuan ditembak pada Rabu setelah  parade kejuaraan NBA Cleveland Cavaliers

Korban perempuan ditembak dua kali di kaki, dan satu tersangka penembak sudah dalam tahanan, kata Cleveland Departemen Kepolisian di akun twitter-nya.

Menurut laporan media lokal, korban adalah seorang gadis 13 tahun dan polisi masih mencari tersangka kedua yang terlibat dalam penembakan.

Penembakan itu terjadi hanya beberapa menit setelah parade mendekat.

"Tiba-tiba saya mendengar suara tembakan 6 kali. Ketika saya melihat kembali, saya melihat kerumunan besar berlari ke arah saya," kata seorang saksi 

1,3 juta memadati jalan-jalan untuk parade kejuaraan NBA di pusat kota Cleveland, sebuah kota yang dihuni 600.000 orang.

"Saya merasa ada sesuatu yang tak beres hari ini. Aku membawa dua botol air di ransel dan selama enam jam di festival, saya pergi setiap tempat namun tidak ada yang melakukan security checking," kata Wu, staf ZTE, sponsor dari Cleveland Cavaliers.

Insiden penembakan terjadi 10 hari setelah pria bersenjata menembak jatuh 49 orang dan melukai lebih dari 50 di sebuah klub malam LGBT populer di Orlando, Florida.

Setelah pembantaian Orlando, Kongres AS kembali terlibat dalam perdebatan sengit tentang reformasi peraturan yang mengontrol penggunaan senjata api.

Namun, empat langkah yang mengatur penggunaan sejata api masih diblokir di Senat AS pada hari Senin, dan senat yang dikendalikan partai Republik tidak menunjukkan tanda-tanda segera memberikan suara pada setiap pengaturan senjata api.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper