Kabar24.com, KEDIRI -- BPS Kota Kediri mengingatkan beberapa kondisi di Kota Kediri yang perlu diwaspadai bulan ini, yakni musim panen mulai berakhir, kenaikan tarif listrik, bulan puasa, tahun ajaran baru, dan musim liburan.
"Sejak 2008, Juni selalu inflasi," kata Kasi Statistik Distribusi BPS Kota Kediri Lulus Haryono, Rabu (1/6/2016).
Data BPS menyebutkan, dalam kurun enam tahun terakhir itu, inflasi Juni selalu di atas 0,2%.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri Djoko Raharto mengemukakan keyakinannya inflasi Juni tak akan terakselerasi. Pasalnya, beberapa produksi beberapa komoditas pangan melimpah, seperti gula kristal putih dan bawang merah.
"Hasil giling tebu mulai keluar pabrik dan dilepas ke pasar. Panen bawang merah juga semakin banyak," tuturnya.
Menurutnya, satu-satunya yang perlu diwaspadai adalah kenaikan tarif angkutan penumpang dan barang menjelang Lebaran.
Kota Kediri bulan lalu inflasi 0,12%, terutama dipicu oleh lonjakan harga gula kristal putih.
Inflasi Kediri: Ini Faktor yang Harus Diwaspadai
BPS Kota Kediri mengingatkan beberapa kondisi di Kota Kediri yang perlu diwaspadai bulan ini, yakni musim panen mulai berakhir, kenaikan tarif listrik, bulan puasa, tahun ajaran baru, dan musim liburan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Fatkhul Maskur
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 menit yang lalu