Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta akan meminta Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) memperbaiki perpustakaan apung dan fasilitas lain yang rusak di Taman Ayodya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sesuai dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS), pemeliharaan perpustakaan apung tersebut masih menjadi tanggungjawab IAI selaku pihak pemberi Corporate Social Responsibility (CSR).
"Perbaikan perpustakaan apung di Taman Ayodya mau saya kasih ke CSR-nya. Selama satu tahun perawatannya masih di mereka," kata Ratna Diah Kurniati, Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Kamis (19/5).
Ratna mengutarakan, untuk sementara ini, perpustakaan apung bernama Playfull Urban Intervention yang rusak tersebut akan diangkut dari Taman Ayodya. Bersama dengan itu, Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Selatan diminta memperbaiki fasilitas lain yang rusak di taman tersebut.
"Mainan sama lampu di Taman Ayodya akan diperbaiki Sudin Pertamanan Jaksel. Sementara perpustakaan apungnya kita angkut dari lokasi," tandasnya.
Perbaikan Fasilitas Taman Ayodya Lewat CSR
Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta akan meminta Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) memperbaiki perpustakaan apung dan fasilitas lain yang rusak di Taman Ayodya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

2 jam yang lalu
Peran Asing di SBN Periode SBY, Jokowi, dan Prabowo
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

11 menit yang lalu
Megawati Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR 2025, Puan: Kurang Sehat

49 menit yang lalu
Membandingkan Pidato Kenegaraan Perdana SBY, Jokowi, dan Prabowo

51 menit yang lalu