Kabar24.com, KEDIRI - Penyaluran beras untuk masyarakat miskin di Kota Kediri dipercepat untuk mengantisipasi pembagian raskin ke-13 dan ke-14 tahun ini.
Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah mengatakan penyaluran raskin yang lebih awal itu dilakukan atas instruksi Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Karena itu, jatah raskin Mei disalurkan bulan ini.
"Kami ingin pembagian raskin ini tepat waktu. Bantuan ini diharapkan mampu membantu menyejahterakan masyarakat Kota Kediri," katanya saat menyalurkan raskin di Kelurahan Tempurejo dan Ngletih, Kecamatan Pesantren, Senin (18/4/2016).
Jumlah penerima raskin di Kota Tahu tahun ini 11.649 rumah tangga sasaran (RTS). Setiap RTS menerima 15 kg per bulan. Dengan demikian, volume penyaluran raskin di Kota Kediri 174,7 ton per bulan. Adapun jumlah penerima di Kelurahan Tempurejo dan Ngletih masing-masing 380 RTS dan 108 RTS.
Lilik meminta warga miskin yang belum tercakup oleh program raskin agar melapor. Dia berjanji akan mengupayakan warga tersebut mendapatkan jatah raskin dengan menggunakan dana APBD.
"Bisa melalui Prodamas [Program Pemberdayaan Masyarakat]," ujarnya.
Prodamas merupakan program andalan Wali Kota Abdullah Abu Bakar dan Wakil Wali Kota Lilik Muhibah yang menitikberatkan basis pembangunan di tingkat rukun tetangga (RT). Setiap RT akan menerima dana Rp50 juta per RT per tahun. Tahun lalu, anggaran Prodamas Rp72 miliar untuk 1.436 RT di kota itu.