Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Muslimat NU Bentuk Laskar Anti Narkoba

Nahdlatul Ulama (NU) membentuk laskar anti narkoba Muslimat NU guna menahan gempuran penyalahgunaan narkoba yang makin merebak.
Presiden Joko Widodo menghadiri peringatan Harlah Muslimat NU di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (26/3/2016)./Bisnis Indonesia-Choirul Anam
Presiden Joko Widodo menghadiri peringatan Harlah Muslimat NU di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (26/3/2016)./Bisnis Indonesia-Choirul Anam

Kabar24.com, MALANG---Nahdlatul Ulama (NU) membentuk laskar anti narkoba Muslimat NU guna menahan gempuran penyalahgunaan narkoba yang makin merebak.

Presiden Jokowi mengapresiasi langkah tersebut.

“Alhamdulillah laskar anti narkoba Muslimat NU sudah dideklarasikan, sebuah reaksi cepat dari Muslimat NU dalam menyikapi perubahan-perubahan zaman," tuturnya saat menghadiri Harlah Muslimat NU ke-70 di Stadion Gajayana Malang, Sabtu (26/3).

Saat ini, menurut Jokowi, Indonesia betul-betul dalam kondisi darurat narkoba. "Setiap hari 30-50 anak-anak, generasi kita meninggal karena narkoba."

Presiden mengingatkan saat ini ketahanan keluarga menjadi nomor satu dalam mendidik putra putri kita baik budi pekerti dan sopan santunnya guna menangkal perubahan dunia yang diwarnai meningkatnya radikalisme, terorisme dan narkoba.

Sosok ibu adalah sekolah pertama dan utama bagi anak-anak. Oleh sebab itu, Presiden sangat menghargai dan mengapresiasi langkah Muslimat NU, menjaga keluarga dan lingkungan dengan kegiatan yang seragam, mulai dari kegiatan sosial, pendidikan PAUD, TPA dan lainnya terkait pencegahan narkoba dan anti radikalisme,

Menurutnya, dakwah Muslimat NU adalah dakwah dengan perbuatan (bilhal), bukan hanya dakwah billisan atau dakwah dengan lisan. Dengan dakwah perbuatan, Presiden meyakini bahwa jumlah majlis taklim, lembaga pendidikan, lembaga sosial, kesehatan  dan jumlah koperasi  primer Muslimat NU akan semakin meningkat dan bertambah di masa-masa mendatang.

“Dan dengan dakwah perbuatan itu, kewajiban mengkatkan kulitas juga semakin meningkat, Muslimat NU akan mampu menyiapkan filter,menyaring dan menanamkan ajaran agama sejak dini kepada anak-anak kita sehingga mereka (anak-anak) mampu membentengi diri dari pengaruh radikal dan narkoba yang menjadi ancaman kita semua,” ujar Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Kemenag.go.id
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper