Kabar24.com, JAKARTA—Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membantah mendukung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Isu dukungan JK, mencuat ketika dirinya memuji mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya itu, pekan lalu. Sebagian kalangan menganggap JK mendorong Risma untuk maju menjadi DKI 1.
Saat itu, Risma memang mendapat empat penghargaan berturut-turut. Sebagai Wali Kota Surabaya, dia mendapat penghargaan Bintang Mahaputra dari Presiden Joko Widodo. Kota Surabaya juga diapresiasi sebagai Peringkat I Kota Cerdas Indonesia 2015, dan dinobatkan sebagai peraih kategori Kota Cerdas Lingkungan serta Kota Cerdas Berpenduduk Lebih dari 1 juta Jiwa.
JK mengungkapkan pernyataan ambigu bahwa di Jakarta saja Risma tak ada lawan, apalagi di Surabaya nanti, maka itu semua pesaingnya mundur sebelum bertanding.
Ketika dikonfirmasi mengenai pernyataan tersebut, JK menjelaskan dukungan yang diberikan kepada Risma bukan untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta, melainkan terus mengembangkan diri agar Surabaya bisa lebih maju.
“Saya bilang kemarin itu di pertandingan kota-kota. Di jakarta dia empat juaranya, bukan soal dirinya. Di Jakarta pun artinya pertandingan kota cerdas itu dia paling banyak dapat piala, itu maknanya,”jelasnya panjang, Selasa (18/8/2015).
JK berpendapat, Risma sebaiknya mengoptimalkan diri sebagai calon Wali Kota Surabaya untuk periode selanjutnya dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang berlangsung Desember 2015 nanti.
“Ya Surabaya dulu lah,”ujar Kalla.