Bisnis.com, DEPOK - Kader PDI-P Kota Depok Rudi Samin mengungkapkan adanya kecurangan pada proses pendaftaran pasangan calon Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi pada Pilkada Depok 2015.
Rudi mengatakan dalam surat pernyataan gabungan partai politik pada pencalonan wali kota dan wakil wali kota tertulis nama Hendrik Tangke Allo sebagai Ketua DPC dan Totok Sarjono sebagai Sekretaris Kota Depok.
"Namun, sebetulnya Totok tidak menandatangani. Itu hanya dibuat-buat saja soalnya Totok tidak setuju dengan pasangan Dimasi-Babai," ujarnya saat konferensi pers di Depok, Senin (3/8/2015).
Rudi memaparkan sebagai kader pihaknya enggan nama PDI-P tercoreng dengan kasus pemalsuan tanda tangan tersebut. Dia khawatir pasangan lawan yakni Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna akan memanfaatkan kasus tersebut.
"Apabila pemalsuan itu dipermasalahkan oleh kepolisian, kemudian KPU menunda pencalonan Dimas-Babai, maka saya akan menyayangkan hal itu," ujarnya.
Dia mengatakan pihaknya telah memproses kasus dugaan pemalsuan itu pada kepolisian. Dia juga sudah melayangkan peninjauan pada DPP PDI-P atas dugaan kasus tersebut.
Rudi Samin sebelumnya tercatat sebagai salah satu nama bakal calon wali kota Depok yang telah lulus tes penjaringan tingkat DPC dan DPD. Setelah diajukan ke tingkat DPP PDI-P nama Rudi tidak ada.
Dia menambahkan pengungkapan kasus pemalsuan tersebut bukan atas dasar dirinya sakit hati atas tidak dipilihnya sebagai calon. "Tidak ada sedikit pun saya sakit hati," katanya.
Menurut Rudi, pihaknya punya bukti-bukti kuat terkait dugaan pemalsuan tanda tangan tersebut. Dia juga menerima surat pernyataan pengakuan dari Totok selaku sekretaris PDI-P yang mengklaim tidak pernah menandatangani pencalonan Dimas-Babai.
PILKADA DEPOK: Kader PDI-P Ini Tuding Ada Kecurangan Saat Pendaftaran
Kader PDI-P Kota Depok Rudi Samin mengungkapkan adanya kecurangan pada proses pendaftaran pasangan calon Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi pada Pilkada Depok 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Miftahul Khoer
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
42 menit yang lalu