Bisnis.com, DEPOK- Sebagian kalangan warga Depok menduga adanya kecurangan pada proses pencalonan pasangan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi di Pilkada 2015.
Koordinator Masyarakat Selamatkan Kota Depok Rachman Tiro mengatakan tim pasangan calon Dimas-Babai diduga telah memalsukan tanda tangan Sekretaris DPC PDI-P Kota Depok, Totok Sarjono pada saat mendaftar ke KPU Depok, Senin (27/7/2015).
"Kami meminta KPU Depok membuka berkas pencalonan setiap pasangan calon agar terungkap siapa yang memalsukan tanda tangan," ujarnya, Jumat (31/7/2015).
Dia mengatakan, Totok Sarjono selaku Sekretaris DPC PDI-P Kota Depok telah membuat pernyataan di atas materai yang mengungkapkan dirinya tidak ikut menandatangani proses pencalonan Dimas-Babai tersebut.
Komisioner KPUD Kota Depok, Nana Sobarna, menanggapi hal tersebut. Dia mengatakan belum bisa memberikan keterangan terkait dugaan pemalsuan tanda tangan tersebut.
Menurutnya, tugas KPU hanya menerima berkas proses pendaftaran masing-masing pasangan calon. Dengan demikian pihaknya belum bisa memberikan penjelasan lantaran bukan wewenangnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Depok Titik Nurhayati mengatakan pendaftaran pasangan calon dari parpol dan gabungan parpol sesuai PKPU 12/2015 ditandatangani oleh ketua umum parpol pengusung dan sekjennya, juga bisa pimpinan parpol pusat.