Kabar24.com, BALIKPAPAN - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur akan menyediakan fasilitas jaringan air bersih untuk Institut Teknologi Kalimantan yang terletak di Jalan Soekarno Hatta Km 13, Karang Joang, Balikpapan.
Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Balikpapan, Agus Budi mengatakan Pemprov Kaltim menyanggupi penyediaan air bersih di institut itu. Sementara jaringan listrik dan jalan masuk menuju gedung kampus, ditanggung oleh Pemkot Balikpapan.
“Tadinya mau dibangun dengan APBD Kota, namun setelah rapat bersama ternyata Pemprov menyanggupi untuk menyediakan fasilitas penunjang air bersih dengan anggaran Rp2 miliar,” katanya kepada Bisnis.com, Kamis (18/6).
Institut yang dibangun melalui ABPN ini telah menelan biaya pembangunan sebesar Rp32 miliar untuk pembangunan tahap satu, pembangunan berikutnya akan dilakukan dalam beberapa tahapan.
“Saat ini pembangunan fisik baru selesai tahap satu, untuk pembangunan fisik selanjutnya kami belum dapat informasi kapan dilaksanakan".
Pemasangan fasilitas penunjang air bersih dan listrik dapat dilakukan apabila jalan masuk menuju gedung fakultas selesai dibangun.
“Kami anggarkan juga dana dari APBD sebesar Rp9 miliar untuk jalan masuk, anggaran ini sudah disetujui oleh DPRD Kota Balikpapan".
Saat ini, sudah ada 400 mahasiswa dalam 10 fakultas yang telah terdaftar di ITK. Namun seluruh mahasiswa tersebut masih mengikuti kegiatan kuliah di Institut Teknologi Sepuluh Novemver, Surabaya.
Pemprov Kaltim Bantu Institut Teknologi Kalimantan Rp2 Miliar
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur akan menyediakan fasilitas jaringan air bersih untuk Institut Teknologi Kalimantan yang terletak di Jalan Soekarno Hatta Km 13, Karang Joang, Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Yusran Yunus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
7 jam yang lalu
Prospek Menjanjikan BSI (BRIS) Jadi Bank Emas
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
18 menit yang lalu
Mahfud MD Kritisi Vonis Harvey Moeis: Tidak Setimpal!
2 jam yang lalu