Bisnis.com, BALIKPAPAN—Basarnas memastikan bahwa KM Titian Muhibah telah tenggelam di antara Selat Makassar dan Selat Kalimantan saat berlayar dari Pelabuhan Tanjung Laut, Bontang, menuju Mamuju, Sulawesi Barat.
Sebelumnya, Basarnas melaporkan adanya kecelakaan laut atas KM Titian Muhibah yang membawa muatan sekitar 65 penumpang dan anak buah kapal serta kurang lebih 10 unit kendaraan bermotor roda dua.
“Pada 8 Juni KM Titian Muhibah berangkat dari Pelabuhan Tanjun Laut menuju Mamuju,” terang Kepala Sub Seksi Operasi Basarnas Balikpapan Mujiono dalam pesan singkatnya, Rabu (10/6/2015).
Informasi terakhir dari Basarnas, Kapal USS Rushmore telah mengevakuasi 65 korban selamat. Sementara 3 korban lainnya yang telah diselamatkan lebih dulu oleh nelayan setempat dibawa ke rumah sakit terdekat.
“Korban selamat belum bisa diajak berkomunikasi karena masih trauma psikis. Kami akan teruskan evakuasi korban dan pencarian korban lainnya,” lanjut Mujiono.
Untuk bantuan evakuasi, Basarnas menurunkan Rescue Boat 215 Balikpapan dengan 12 anak buah kapal dan 6 rescuer.
Adapun data penumpang yang berhasil diidentifikasi adalah 13 penumpang laki-laki dewasa, 13 perempuan dewasa, 3 anak laki-laki, 3 anak perempuan, 1 orang tua, dan diantara korban teridentifikasi tersebut mengalami luka terbuka.
