Kabar24.com, PADANG—Lapangan usaha sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan di Sumatra Barat mengalami pertumbuhan signifikan menyusul meningkatnya produksi tanaman bahan makanan di daerah itu.
Data Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional (KEKR) Sumbar yang dirilis pekan lalu mencatatkan sepanjang 2014 sektor usaha pertanian tumbuh 5,9%. Sedangkan triwulan IV 2014 pertumbuhan mencapai 5%.
Kondisi itu, kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumbar Puji Atmoko disebabkan meningkatnya produksi tanaman bahan makanan yang berkontribusi hingga 50% terhadap lapangan usaha di sektor pertanian.
Membaiknya lapangan usaha sektor itu terbukti dari meningkatnya produksi beras tahun 2014 sebesar 3,6%. Peningkatan produksi beras juga sejalan dengan penambahan luas panen sebesar 3,2% menjadi 503.200 hektare.
Tahun ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan diperkirakan masih akan menjadi penopang pertumbuhan daerah itu.
Prediksi tersebut sejalan dengan rencana pemerintah untuk meningkatkan swasembada beras Sumbar dengan produksi gabah mencapai 3 juta ton atau tumbuh 20%.
Selain itu, termasuk program pemerintah daerah yang memprioritaskan pengembangan sektor kemaritiman.