Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Malaysia Selundupkan 360 Botol Minuman Keras, Tapi Diamankan TNI

Prajurit Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Julu Siri berhasil menggagalkan penyelundupan minuman keras (miras) asal Malaysia ke Kabupaten Nunukan, Kaltara.
Ilustrasi-Miras oplosan/Antara
Ilustrasi-Miras oplosan/Antara

Bisnis.com, NUNUKAN -  Prajurit Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Julu Siri berhasil menggagalkan penyelundupan minuman keras (miras) asal Malaysia ke Kabupaten Nunukan, Kaltara.

Penangkapan miras asal negara tetangga ini telah berulangkali diamankan oleh prajurit penjaga perbatasan ini dan kali ini kembali diamankan sebanyak 360 botol/kaleng dari berbagai merek, terang Komandan Satgas Pamtas Yonif Linud 433/JS, Letkol Inf Agustatius Sitepu di Nunukan, Sabtu (21/2/2015).

Ia menjelaskan, ratusan botol/kaleng tersebut diamankan berkat kerja keras jajaran intelijen Pamtas yang terus memantau situasi saat kapal angkutan resmi dari Tawau, Malaysia tiba di Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan setiap hari.

Kali ini kata dia, dari 360 botol/kaleng miras yang berusaha diselundupkan itu terdiri dari 120 botol merek red bull whisky, 120 kaleng royal stout dan 120 kaleng calsberg yang diangkut menggunakan gerobak keluar dari area pelabuhan.

Kronologis penangkapan miras selundupan itu, Agustatius Sitepu menjelaskan, sekitar pukul 18.00 wita tim intelijen Satgas Pamtas Yonif Linud 433/JS melakukan pengendapan dengan mengamati sebuah gerobak meninggalkan pelabuhan itu.

Ketika dilakukan pemeriksaan, gerobak yang ditarik oleh seorang buruh pelabuhan berinsial "A" (27) tersebut memuat lima kantongan plastik ukuran besar dan dua karung warna putih ternyata berisi miras.

Setelah itu, tim intelijen langsung menyita dan saat ini sedang diamankan di Markas Komando Satgas Pamtas untuk sementara waktu sambil menunggu diserahkan kepada bea cukai setempat untuk dimusnahkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper