Bisnis.com, JAKARTA -- Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi mengaku sempat mengusulkan beberapa nama untuk dijadikan Pelaksana Tugas (Plt) pimpinan KPK ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi, pada saat dua orang pimpinan KPK telah berstatus sebagai tersangka.
"Saya ketua Tim Krisis di KPK, kalau ada usulan Plt (Pelaksana Tugas) siapa yang diusulkan. Kemudian kami bahas di dalam Tim Krisis, kemudian kami usulkan beberapa nama. Ada sekitar 7 nama yang kita usulkan tapi tidak ada satupun yang dari dalam KPK," tutur Johan saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (19/2/2015).
"Karena kami menganggap bahwa harus ada orang yang mampu menyelesaikan persoalan ini. Kalau dari internal kan tidak pas juga," kata Johan.
Namun ternyata, Presiden Jokowi sudah mempunyai pilihan lain untuk dijadikan Plt Pimpinan KPK yaitu Johan Budi, Taufieqqurrahman Ruki dan Indriyarto Seno Adji.
"Ada sejumlah nama termasuk ada anggota Tim 9 kita usulkan juga jadi Plt dan beberapa nama lagi. Ternyata disini ada tim dari pakar hukum ternyata yang mengusulkan itu juga, belakangan saya baru tahu," tukas Johan.
Johan Budi Sempat Usulkan Plt Pimpinan KPK dari Eksternal
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi mengaku sempat mengusulkan beberapa nama untuk dijadikan Pelaksana Tugas (Plt) pimpinan KPK ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi, pada saat dua orang pimpinan KPK telah berstatus sebagai tersangka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sholahuddin Al Ayyubi
Editor : Martin Sihombing
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Donald Trump Pilih Pam Bondi Jadi Calon Jaksa Agung AS
6 jam yang lalu