Kabar24.com JAKARTA--Presiden Joko Widodo meminta masyarakat untuk sabar dan menunggu keputusan mengenai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) baru.
Dalam jumpa pers di halaman belakang Istana Merdeka, Jakarta, Jumat 16/1/2014), Presiden Jokowi mengatakan dia sudah menerima surat dari DPR sebagai hasil fit and proper test atas diri Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai calon Kapolri.
“Mengenai Kapolri tadi malam sudah saya terima surat dari DPR, sekarang tengah diproses di Setneg, sabar dan tunggu,” ujarnya seperti disiarkan TvOne, Jumat (16/1/2014).
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kesempatan itu antara lain Seskab Andi Widjajanto, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menkeu Bambang Brojonegoro, Menteri ESDM Sudirman dan Menko Perekonomian Sofyan Djalil.
Ketika disinggung apakah Budi Gunawan akan dilantik sebagai Kapolri. Presiden Jokowi kembali mengatakan, “Sabar dan tunggu.”
Sebelumnya Presiden Jokowi menyatakan menghormati KPK serta menghargai DPR dan menunggu hasil sidang paripurna DPR untuk memutuskan langkah berikutnya terkait kapolri.
Sidang paripurna DPR-RI pada Kamis (15/1/2014) telah memutuskan menyetujui usulan Presiden Jokowi untuk mengangkat Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai Kapolri, dan memberhentikan Jendral Sutarman dari jabatan Kapolri.
Surat persetujuan DPR itu telah diantar langsung oleh Ketua DPR-RI Setya Novanto ke Istana, Kamis sore.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan, meskipun Sidang Paripurna DPR telah menyetujui usulan penunjukan Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai Kapolri menggantikan Jendral Sutarman hingga saat ini Presiden belum menjadwalkan pelantikannya.
“Kita mempelajari dulu keputusan DPR itu macam mana,” kata Wapres di kantornya seperti dilansir situs resmi Setkab.
Presiden Jokowi sendiri Jumat pagi telah melakukan pertemuan tertutup dengan Kapolri Jendral Sutarman, Komjen (Pol) Budi Gunawan, dan Wakil Kapolri Komjen (Pol) Badrodin Haiti.