Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) pada 20 Oktober beredar isu upaya pemboikotan atau penjegalan oleh partai Koalisi Merah Putih (KMP).
Guna meredam isu tersebut, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto, dan Ketua DPD Irman Gusman mengadakan pertemuan tertutup dengan Jokowi. Usai pertemuan, Zulkifli menyatakan bahwa tidak akan ada aksi jegal-menjegal jelang pelantikan.
Kita sangat mengapresiasi pertemuan antara Ketua DPR, Ketua MPR dan Ketua DPD dengan Jokowi yang berkomitmen agar pelantikan berjalan lancar. Komitmen ini sangat penting karena menjadi cermin bagi kedewasaan demokrasi Indonesia di mata dunia. Dan pada saat pelantikan berlangsung, tidak hanya rakyat Indonesia yang melihat, tetapi juga masyarakat dunia.
Oleh karena itu, semua pihak dihimbau untuk tidak mengumbar paranoid ke masyarakat, bahwasannya akan terjadi penjegalan pada pelantikan. Kita yakin bahwa seluruh elemen di negeri ini akan mendukung agar prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih nanti berjalan dengan aman, damai dan lancar.
Bila situasi tidak kondusif, dunia akan bereaksi. Paling tidak investor asing di pasar modal Indonesia akan menghukum dengan keluar dan nilai tukar rupiah juga akan mengalami tekanan.
Pengirim
Nurhadi Syahputra
Jl. Letjen Suparman 110A, Sidoarjo, Jawa
Timur