Kegiatan Usaha di Jateng Berpotensi Tumbuh

Bisnis.com, SEMARANG—Survei Bank Indonesia menunjukkan kegiatan usaha di Jawa Tengah pada triwulan III/2014 diperkirakan meningkat terindikasi dari capaian saldo bersih tertimbang 39,88% dari 35,9% di triwulan sebelumnya.
 
Deputi Kepala BI Wilayah V Jateng-DIY Marlison Hakim mengatakan hasil survei kegiatan dunia usaha (SKDU) BI yang meningkat itu diperkirakan terjadi di sektor penghasil barang maupun jasa.
 
“Sektor penghasil barang yang diprediksi meningkat diantaranya pertanian dan sektor industri pengolahan,” jelasnya melalui rilis, Kamis (7/8/2014).
 
Peningkatan kegiatan usaha di sektor penghasil jasa terutama terjadi di sektor perdagangan, hotel dan restoran juga jasa lainnya seperti pengangkutan, komunikasi dan keuangan mencakup persewaan dan jasa perusahaan.
 
Menurut Marlison peningkatan kegiatan usaha tersebut terutama dipengaruhi oleh meningkatnya konsumsi domestik dan aktivitas menjelang lebaran selain pelaksanaan Pemilu Presiden yang juga memberi pengaruh.
 
Lebih lanjut dipaparkan, meningkatnya kegiatan usaha pada triwulan III/2014 diperkirakan berdampak pada pertumbuhan kegiatan investasi, sebagaimana diindikasikan dari peningkatan SBT triwulan III/2014 menjadi 12,38% lebih tinggi dari triwulan sebelumnya 10,84%