Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRISIS GAZA: Saham Perusahaan Teknologi Militer Israel Menguat

Konflik antara Israel dan Hamas memicu spekulasi bahwa Elbit Systems Ltd., perusahaan teknologi militer terbesar di Israel akan bekerja sama dengan pemerintah untuk memproduksi produk pertahanan.
Logo Elbit Systems/Wikipedia
Logo Elbit Systems/Wikipedia

Bisnis.com, NEW YORK--Konflik antara Israel dan Hamas memicu spekulasi bahwa Elbit Systems Ltd., perusahaan teknologi militer terbesar di Israel akan bekerja sama dengan pemerintah untuk memproduksi produk pertahanan.

Bloomberg melaporkan pada Minggu (27/7/2014) bahwa saham Amerika Serikat pada perusahaan Israel yang berbasis di Haifa tersebut naik 6,1% menjadi US$63,01 sejak serangan yang meningkat pada 8 Juli, dibandingkan dengan kenaikan 2,3% pada Indeks Bloomberg Israel-AS.

Konflik tersebut telah mendorong saham tersebut mendekati level tertinggi sejak 2010 saat penilaian harga mendekati harga paling mahal dalam lima tahun terakhir.

Elbit, yang menerima sekitar seperempat dari pendapatan negara asalnya tahun lalu, dapat membantu sebagai Angkatan Pertahanan Israel untuk mengevaluasi kembali kebutuhan keamanan setelah konflik saat ini selesai.

“Ini dapat meningkatkan permintaan teknologi militer, bukan untuk konflik sekarang, tetapi untuk masa depan,” tutur Fried, analis yang menghitung saham di bank Tel Aviv mengatakan melalui telepon pada 24 Juli lalu. Demikian laporan Bloomberg dalam lamannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Zufrizal
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper