Bisnis.com, GAZA/YERUSALEM—Genjatan senjata dimulai Sabtu (26/7/2014) di jalur Gaza selama 12 jam ke depan, setelah Israel dan grup militan Palestina menyetujui proposal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Perwakilan militer Israel menegaskan pihaknya bakal menahan tembakan selama 12 jam ke depan, sekaligus terus beruapa mencari terowongan-terowongan yang digunakan oleh militant Hamas di Gaza.
“Semua faksi Palestina akan mematuhi kesepakatan gencatan senjata dengan Israel,” tutur juru bicara Hamas, kelompok yang mendominasi Gaza, Sabtu (26/7/2014).
Beberapa menit setelah gencatan senjata diumumkan, ratusan masyarakat Palestina membanjiri jalanan.
Ada yang mengecek kerusakan di rumah yang ditinggalinya akibat serangan jet Israel sedangkan sisanya mengantri di depan bank untuk mengambil uang dan membeli cadangan makanan.
Peperangan antara Israel dan Palestina selama 99 hari ini telah menewaskan warga sipil sebanyak 883, kebanyakan di antaranya adalah anak-anak dan perempuan.
Sementara itu, pihak Israel juga melaporkan 2 tentaranya tewas di Gaza, menambah korban tewas mencapai 37 tentara.