Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Edgar Jonathan Balik Laporkan Kuasa Hukum PDIP

Edgar Jonathan, Ketua Tunas Indonesia Raya Jakarta Selatan, yang dilaporkan oleh PDIP beberapa hari lalu atas pemalsuan surat yang mengatasnamakan Joko Widodo, balik melaporkan kuasa hukum PDIP yang melaporkan dirinya ke Badan Reserse Kriminal Polri.
Megawati Soekarnoputri dan Puan Maharani/JIBI
Megawati Soekarnoputri dan Puan Maharani/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - Edgar Jonathan, Ketua Tunas Indonesia Raya Jakarta Selatan, yang dilaporkan oleh PDIP beberapa hari lalu atas pemalsuan surat yang mengatasnamakan Joko Widodo, balik melaporkan kuasa hukum PDIP yang melaporkan dirinya ke Badan Reserse Kriminal Polri.

Pelaporan ketua ormas milik Partai Gerindra itu masih mengenai kasus surat palsu mengatasnamakan Joko Widodo yang memuat permintaan capres dari PDIP itu untuk menangguhkan pemanggilan Kejaksaan Agung terkait dengan kasus korupsi pengadaan Bus Transjakarta.

"Kami kuasa hukum dari Edgar Jonathan melaporkan atas dasar tindakan pencemaran nama baik dan fitnah sehubungan dengan pernyataan di berita yang mengatakan bahwa Jonathan ini adalah pembuat surat palsu. Ini yang kita laporkan hari ini," kata kuasa hukum Edgar, Alova Mengko, Rabu (4/6/2014).

Menurut penjelasan Mengko, Edgar bukanlah orang yang membuat dan mengedarkan surat palsu tersebut. Edgar sendiri mendapatkan foto surat palsu itu dari akun Facebook Partai Gerindra.

"Dari situ saudara Edgar kemudian meminta klarifikasi dari akun Twitter milik partai yang bersangkutan, dan saudara Edgar tidak pernah berusaha menyebarkan postingan di Twitter maupun media lain," tambahnya.

Oleh karena itu Edgar Jonathan merasa laporan PDIP yang diwakilkan oleh Trimedya Pandjaitan pada Senin (2/6/2014) lalu itu telah merugikan dirinya. Kuasa hukum Edgar mengatakan kliennya keberatan dengan pemberitaan yang menyatakan bahwa kliennya mengakui telah membuat surat palsu tersebut.

Dalam pelaporan ini, Edgar dan kuasa hukumnya telah mendokumentasikan bukti-bukti berupa foto-foto yang nantinya akan diserahkan kepada penyidik, sehingga dapat dibuktikan metadatanya.

"Dapat kita buktikan di metadatanya bahwa secara forensik bukanlah saudara Edgar yang membuat maupun menyebar fotonya," tambah Mengko.

Ditemui dalam kesempatan yang sama, Edgar Jonathan pun membantah pemberitaan mengenai dirinya, "Yang jelas, saya tidak membuat, tidak menyebarkan, dan hanya mengklarifikasi ke akun media sosial milik partai."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper