Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jatengfair 2014 Bidik Transaksi Rp40 Miliar

PT Pekan Raya Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah mempersiapkan gelaran Jatengfair 2014 29 Agustus-14 September 2014 dengan menargetkan transaksi Rp40 miliar.

Bisnis.com, SEMARANG - PT Pekan Raya Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah mempersiapkan gelaran Jatengfair 2014 29 Agustus-14 September 2014 dengan menargetkan transaksi Rp40 miliar.

Direktur Utama PT PRPP Titah Setyorini optimistis masa persiapan dua bulan bisa digunakan untuk menarik peserta.

"Targetnya 300 peserta, kami sudah sosialisasi dengan SKPD [satuan kerja perangkat daerah], hingga pekan ini baru 120 stan atau 35% dari total pencapaian," katanya, Selasa (3/6/2014).

Kesiapan penyelenggaraan juga sudah disampaikan kepada jajaran pemerintah provinsi Jateng yang selanjutnya mendukung dan mendorong SKPD untuk berpartisipasi.

Hingga pekan ini, ujarnya, peserta yang telah menyatakan keikutsertaan itu meliputi 42 stan dari kabupaten/kota di Jateng dan 60 SKPD, sisanya stan swasta.

Selain digunakan untuk sialisasi kepada calon peserta Jatengfair, Titah mengaku terus menyiapkan pembenahan dan pemeliharaan sarana prasarana di kompleks PRPP.

Titah menyatakan, penyelenggaraan akan digelar di beberapa area seperti Bale Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, Sasana dieng, Muria, Ungaran, Gasebo hingga plataran kompleks di Taman Mini Jawa Tengah itu.

"Masih banyak stan kosong, sampai sekarang masih terus menawarkan ke berbagai instansi dan perusahaan," lanjutnya.

Dalam gelaran selama 18 hari itu, panitia menargetkan jumlah kunjungan mencapai 400.000 orang dengan rerata 24.000 pengunjung per hari. Adapun tiket masuk sementara ditetapkan Rp12.000 per orang.

Selain pameran oleh stan, kegiatan juga didukung berbagai agenda hiburan seperti pentas seni tradisional oleh 20 kelompok seni kabupaten/kota dan penampilang panggung hiburan oleh band musik lokal maupun nasional.

"Prinsipnya Jatengfair adalah pesta rakyatnya Jawa Tengah. Untuk itu perlu menampilkan produk dan kreasi yang mengedukasi dari wilayah ini."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper