Bisnis.com, SEMARANG - Jalur kereta api lintas Semarang – Bojonegoro sepanjang 175,165 km siap dilalui 114 perjalanan baru yang akan beroperasi secara resmi 1 Juni 2014.
Kepala PT KAI Daop IV Semarang Wawan Arianto bersama jajarannya telah melakukan pemantauan dan pemeriksaan kondisi rel di wilayah kerjanya, yang secara total memiliki jarak panjang lintasan 387,713 km terbentang dari Tegal - Semarang - Gundih – Bojonegoro.
“Secara keseluruhan, lintas Semarang - Bojonegoro siap mendukung beroperasinya jadwal perjalanan baru, yang akan dioperasikan pada 1 Juni 2014,” ujarnya, Kamis (29/5/2014).
Pemeriksaan lintasan itu dilaksanakan untuk mengecek beberapa objek pendukung meliputi kondisi rel, jembatan, wesel atau pemindah jalur untuk rel ganda dan total 47 stasiun di wilayah operasional.
Manager Humas KAI Daop IV Suprapto menyatakan jumlah perjalanan baru yang akan melintas mulai 1 Juni sebanyak 114, mencakup 66 perjalanan KA penumpang dan 48 perjalanan KA barang.
Menurut dia grafik perencanaan perjalanan KA baru lintas Semarang – Bojonegoro pada 2014 mencatat potensi kenaikan puncak kecepatan KA.
“Semarang Tawang - Cepu yang semula puncak kecepatannya 80 km/jam akan menjadi antara 90 – 95 km/jam. Cepu - Bojonegoro dari puncak kecepatan 80 km/jam menjadi 90 km/jam.”
Suprapto mengatakan lintas Semarang – Bojonegoro khususnya lintas rel ganda telah diopersikan namun pendataan lintasan masih menggunakan grafik puncak kecepatan pada 2013. Dipastikan, pemberlakuan lintas itu akan mendukung kelancaran arus KA Lebaran rute Jakarta - Surabaya.