Bisnis.com, SAN FRANCISCO---Anak perusahaan Acacia Research Corp, Adaptix menggugat HTC Corp atas pelanggaran paten yang terkait dengan ponsel.
Gugatan, yang diajukan 21 Mei di Pengadilan Federal di San Francisco, menuduh bahwa dua ponsel besutan HTC yang berbasis di Taiwan melanggar paten nomor 7.454.212, berkaitan dengan multicell dan sistem nirkabel multisubscriber.
Bloomberg melaporkan pada Jumat (23/5) bahwa Adaptix mengatakan ponsel HTC tipe One M8 dan HTC One Max melanggar paten. Verizon Wireless juga disebut sebagai tergugat karena bertindak sebagai penjual ponsel.
Acacia, perusahaan yang berbasis di California ini mengakuisisi Adaptix pada bulan Januari 2012 senilai US$16 juta. Adaptix meminta pengadilan untuk mencegah terjadinya pelanggaran lebih lanjut dan juga memerintahkan tergugat membayar uang ganti rugi.
Sementara itu dari pihak HTC belum membalas e-mail untuk mengomentari gugatan itu.