Bisnis.com, SEMARANG—Pembukaan butik logam di Kota Semarang oleh PT Antam (Persero) Tbk. Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia diharapkan mendorong investasi jenis emas batangan di wilayah ini.
Manajer Pemasaran Antam Bambang Wijanarko memastikan persediaan logam mulia di butik logam mulia Semarang akan disesuaikan dengan potensi pasar.
Butik logam mulia yang baru diresmikan hari ini menurutnya masih komplet menyediakan semua ukuran dari 1 gram hingga 500 gram.
“Emas merupakan investasi jangka panjang yang aman karena tren harganya naik terus, butik Semarang komplet menyediakan semua ukuran, transaksi harus datang sendiri disertai identitas,” jelasnya Rabu (21/5/2014).
Mengenai pembayarannya bisa debet maupun cash dan sementara ini belum melayani pembayaran online.
Tercatat, komoditas emas menjadi kontributor terbesar penjualan bersih unaudited Antam di kuartal I-2014 dengan nilai Rp1,16 triliun atau 52% dari total penjualan bersih senilai Rp2,22 triliun.
Wijanarko menambahkan, ekspansi usaha Antam di Semarang diharapkan mendorong investasi emas batangan dari berbagai ukuran dengan harga bersaing.
“Kami menargetkan penjualan mencapai 25 kilogram per bulan, jadi persediaan cukup besar untuk pasar di Semarang,” ujarnya.
Agustin Lusin, Sekda Kota Semarang menilai pembukaan BUMN di Kota Loenpia itu bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap logam mulia.
“Semoga Antam konsisten memperhatikan konsumen dan terus maju dengan berbagai terobosan dan berkompetisi positif dalam bidang bisnis logam mulia,” tuturnya.
Lebih lanjut, Agustin yakin Antam mampu memberikan produk terbaik untuk masyarakat dengan jaminan mutu dan kualitas pelayanan konsumen yang positif.