Bisnis.com, MAKASSAR - Wali Kota Terpilih Makassar Danny Pomanto bakal lebih menggiatkan industri rumahan dengan mengoptimalkan kalangan ibu rumah tangga.
Menurutnya, langkah tersebut merupakan tahapan awal untuk lebih memperkuat ketahanan ekonomi Kota Makassar berbasis ekonomi kerakyatan.
"Pemberdayaan segmen ibu rumah tangga di Makassar akan diintensifkan agar home industry bisa lebih berkembang lagi," katanya, Senin (5/5/2014) malam.
Danny menyampaikan, dengan langkah tersebut diharapkan mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan di Makassar.
Selain itu, pihaknya juga bakal lebih mendorong kegiatan penanaman modal di kota ini dengan menggaet investor potensial baik skala nasional maupun investor asing.
Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi diperkirakan bisa tumbuh hingga 9,88% pada tahun depan.
"Seluruh sektor sejatinya menjadi prioritas kami, seperti pariwisata yang selama ini hanya bertumpu pada MICE maupun event skala nasional," paparnya.
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri Amirullah Abbas meminta agar Pemkot Makassar juga melakukan pembenahan SDM agar mampu mendukung pertumbuhan ekonomi kota ini.
Menurutnya, pola rekrutmen SDM di lingkup pemerintahan Kota Makassar mesti menjadi perhatian agar menciptakan sinergitas profesionalisme dengan dunia usaha.
"Masih banyak SDM yang cenderung timpang dan tidak profesional, sehingga kebijakan yang disusun terkadang tidak efektif. Contohnya saja perizinan yang sering menyulitkan pelaku usaha karena kelemahan di aparatur," ucapnya.
Pemkot Makassar Dorong Industri Rumahan
Wali Kota Terpilih Makassar Danny Pomanto bakal lebih menggiatkan industri rumahan dengan mengoptimalkan kalangan ibu rumah tangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
20 menit yang lalu
Respons BI soal Pabrik Uang Palsu di UIN Makassar
1 jam yang lalu
Sritex (SRIL) Rumahkan 3.000 Buruh Imbas Pailit!
3 jam yang lalu