Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ancaman Deflasi di Zona Euro Semakin Kuat

Laju inflasi kawasan Euro melambat pada Maret tahun ini sehingga memberi tekana kepada European Central Bank (ECB) untuk segera mengambil tindakan guna memacu pemulihan blok tersebut.

Bisnis.com, BRUSSELS— Laju inflasi kawasan Euro melambat pada Maret tahun ini sehingga memberi tekana kepada European Central Bank (ECB) untuk segera mengambil tindakan guna memacu pemulihan blok tersebut.

Badan Pusat Statistik Uni Eropa mencatat harga konsumen tumbuh 0,5% tahun ini, setelah sempat menguat 0,7% pada Februari 2014. Padahal, 41 ekonom yang disurvei Bloomberg memperkirakan kenaikan inflasi mencapai 0,6%.

Level inflasi kawasan Euro hanya melaju di bawah 1% selama 6 bulan terakhir sedangkan ECB menargetkan inflasi mampu terakselerasi di bawah 2%.

Survei Bloomberg lainnya memperkirakan ECB akan menahan suku bunga acuan tetap ketika otoritas bank sentral itu melakukan pertemuan bulanan pada 3 April mendatang.

“Mereka [ECB] tidak puas dengan inflasi yang hanya mampu meraih 0,5%, meskipun mereka telah memperkirakan adanya penguatan pada April tahun ini,” Chris Scicluna, Ketua Riset Ekonom Daiwa Capital Markets di London, Senin (31/3/2014).

Tingkat inflasi sebesar 0,5% itu, tambahnya, belum memberikan tekanan bagi ECB untuk bertindak lebih lanjut karena tren yang ada justru menunjukkan kenaikan inflasi yang lebih tinggi.

Tetapi, inflasi yang melemah itu masih akan menjadi tantangan di tengah upaya pemulihan blok itu. Euro mengalami akselerasi terhadap dollar, naik 0,4% menjadi US$1,38 pada 4.53 waktu Brussels.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper